Ketika kritik dianggap pelanggaran, dan etika dijadikan tameng untuk membungkam jurnalisme. Inilah wajah baru kekuasaan yang membungkam tanpa membredel.
Majelis hakim dinilai menutup mata terhadap pelanggaran norma ketenagakerjaan dan membenarkan sistem kerja yang eksploitatif di PT Huadi.
Di tengah janji kemakmuran hilirisasi nikel, simbol itu berubah menjadi luka. Lembur buruh yang tak dibayarkan dan hak cuti dihapuskan.